Blogger Widgets
SELAMAT DATANG DI BLOG SAYA- SEMOGA ARTIKEL-2NYA DAPAT BERMANFAAT BAGI ANDA- TERIMA KASIH

Saturday, 27 October 2012

MISTERI 33 DERAJAT

 Bagi keyakinan Kabbalah, angka 33 mengandung arti yang sangat suci. Dalam struktur keanggotaan Freemasonry, seorang Grandmaster menempati posisi 33°. 
 
Dalam banyak hal di dunia ini, secara kebetulan atau tidak, arti 33° ternyata mengandung arti atau makna yang sungguh-sungguh penting, dan mencengangkan! Coba sekarang hamparkan peta dunia, lalu cari titik pertemuan antara 33° lintang utara (33°LU) dengan 33° bujur timur (33°BT) dari garis meridian atau yang lebih akrab disebut titik 0 penentuan waktu dunia (Greenwich). Anda jangan kaget jika di titik pertemuan antara 33°LU dengan 33°BT anda akan menemukan sebuah kota yang sangat dekat dan terkenal ke seantero dunia, tempat terjadinya peperangan akhir zaman (Armageddon), yakni kota Yerusalem (Al-Quds). 

Titik inilah titik paling panas sepanjang sejarah manusia, tempat peperangan abadi antara al-haq melawan al-bathil, antara hamba-hamba Allah Subhana Wa Ta'ala melawan hamba-hamba Iblis, dan tempat di mana Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam bermi’raj ke Sidratul Muntaha, lapisan langit ke tujuh!

Banyak peristiwa penting dan juga misteri besar dunia terjadi di sekitar 33° LU. Peperangan, konflik, tindak kekerasan, pusat hiburan, dan wilayah yang paling banyak dihuni manusia, ternyata juga ada di sekitar 33° LU. Kota-kota besar bersejarah terkait ritual Mason dan juga korban para Mason—yang berada di sekitar lokasi ini antara lain: Washington DC, Las Vegas, Hollywood, Los Angeles, Hiroshima, Kabul- Afghanistan, Teheran, dan Bagdad.

Wilayah 33°LU juga dekat dengan lokasi-lokasi magis dunia seperti Segitiga Bermuda, Pegunungan Harran (kaum Kabbalah di Utara Irak), Piramida Mesir, Laut Mati, New Mexico (UFO 1947), dan juga kota Atlantis yang hilang (dekat Gibraltar).

Segala sesuatu yang terkait dengan keunikan letak geografis ini telah menarik perhatian sejumlah peneliti. Salah satunya adalah James Shelby Downard (1913-1998) yang menulis sebuah artikel berjudul “Sorcery, Sex, Assassination and the Science of Symbolism” yang mencoba menganalisa kaitan antara kasus penembakan JFK yang terjadi pada tahun 1963 dengan letak geografis, nama, serta simbol seputar pembunuhan tersebut. Presiden Kennedy ditembak saat berada dalam limousin di Elm Street, Dallas, sebuah kota yang berada di dekat 33°LU.

Beberapa Peristiwa Penting Masonik Amerika di sekitar garis 33°LU
Pada tahun 1756 bertempat di Charleston, South Carolina, lahir Rite Masonry di Amerika Serikat, dan terletak hanya 15 mil dari garis 33°LU.

Tanggal 12 April 1945, menjelang akhir PD II, Presiden Franklin D. Roosevelt meninggal mendadak akibat pendarahan otak di Warm Springs, Georgia, sebuah wilayah yang terletak di 33°LU. Kata-kata terakhir Roosevelt adalah, “Aku sangat sakit kepala!”. Catatan rekam medisnya hilang, tak pernah ditemukan. FDR merupakan seorang tokoh Mason.

Pengganti Roosevelt adalah Harry S Truman. Huruf S pada namanya bukan sebuah singkatan, tapi setelah duduk di level 33°, Truman diam-diam mengubah huruf S jadi singkatan dari Solomon. Truman pula yang mengawali era nuklir Amerika. Uji coba bom atom pertama dilakukan di daerah Almagordo, White Sands, New Mexico, yang berada di 33°LU.

Tanggal 6 Agustus 1945, pukul 8.15 am, pesawat bomber B29 Enola Gay nomor misi 13,membawa bom atom untuk dijatuhkan di Hiroshima, Jepang. Hiroshima berada di 33°LU.

Yang juga menarik adalah, selain angka 33, angka 13 juga merupakan angka sakralkaum  Kabbalah. Tahun 1935, Paul Foster Case pernah menulis bahwa sejak tahun 1776 ketika angka 13 adalah bagian dari simbol “The Great Seal”, angka tersebut telah menjadi bagian penting dalam sejarah Amerika. Tiga belas bagian yang membentuk piramid merepresentasikan 13 periode, di mana tiap periode adalah 13 tahun, atau setara dengan 169 tahun (13 x 13). Jika dihitung, sejak tanggal 4 Juli 1776 sampai dengan tanggal 4 Juli 1945 adalah 169 tahun! Dan dari tanggal 4 Juli 1945 sampai tanggal 6 Agustus 1945 (Hiroshima) berselisih 33 hari! Believed or not?


Pada tahun 1963, Presiden JFK tewas ditembak di Dealey Plaza, Dallas, Texas, yang berada di kawasan 33°LU, tanggal 22-11-1963 (22+11=33?). Dealey Plaza merupakan 

Loji pertama Mason di Dallas.
Pada 5 Juni 1968, selang beberapa waktu setelah Robert F. Kennedy (RFK) memenangkan pemilihan di California sebagai senator, ia ditembak di Hotel Ambassador di Los Angeles, California, yang terketak di posisi 33°LU. CIA diduga kuat berada di belakang pembunuhan tersebut.

Januari 1991, saat berkobar Perang Teluk, PBB menetapkan zona larangan terbang di 33°LU!

Tahun 1993, di Waco, Texas, yang terletak di sekitar 33°LU berdiri Loji Mason untuk Texas.

Pada 13 Maret 1997, di saat kegiatan syuting “Titanic”, sutradara James Cameron diam-diam pergi ke Phoenix, Arizona, untuk mendapatkan level Mason yang ke 32°. Phoenix adalah kota yang terletak di garis lintang 33°.

Pada 5 November 1998, film Titanic diputar secara perdana di Houston, Texas. Houston adalah sebuah kota yang terletak dekat dengan garis lintang 33°. Pemutaran filmnya secara resmi dimulai pukul 3.33 pm. (thanks for Wishnu Hardi essays “Mason and 33 Degree Parralel”, 2006).
Sumber http://zionisyahudi.blogspot.com

12 PERSAMAAN YAHUDI DAN SYI'AH




Lahir dari kantung Yahudi, menjadikan Syiah dan Yahudi memiliki banyak kesamaan. Laksana pinang dibelah dua, mereka layak disebut saudara kembar! Orang berakal tak akan memungkiri kenyataan ini. Mari kita lihat persamaan yang ada pada mereka, yaitu di antaranya:


1. Yahudi telah mengubah-ubah Taurat, begitu pula Syiah, mereka punya Al-Qur’an hasil kerajinan tangan mereka yakni “Mushaf Fathimah” yang tebalnya 3 kali Al-Qur’an kaum Muslimin. Mereka menganggap ayat Al-Qur’an yang diturunkan berjumlah 17.000 ayat, dan menuduh sahabat menghapus sepuluh ribu ayat lebih.

2. Yahudi menuduh Maryam yang suci berzina (QS. Maryam: 28), Syiah melakukan hal yang sama terhadap istri Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, ‘Aisyah —radhiallahu ‘anha— sebagaimana yang diungkapkan Al-Qummi (pembesar Syiah) dalam Tafsir Al-Qummi (II/34).

3. Yahudi mengatakan, “Kami tidak akan disentuh oleh api neraka melainkan hanya beberapa hari saja.” (QS. Al-Baqarah: 80). Syiah lebih dahsyat lagi dengan mengatakan, “Api neraka telah diharamkan membakar setiap orang Syiah,” sebagaimana tercantum dalam kitab mereka yang dianggap suci Fashl Kitab (hal.157).
 


4. Yahudi meyakini, Allah mengetahui sesuatu setelah terjadinya sesuatu itu padahal Allah tadinya tidak tahu, begitu juga dengan Syiah. Orang-orang Syiah menyebutnya sebagai akidah al bada’. Abu Abdillah berkata, “Seseorang belum dianggap beribadah kepada Allah sedikit pun, hingga ia mengakui adanya sifat bada’ bagi Allah.” (Ushulul Kafi fi Kitabit Tauhid: 1/331).

Bayangkan, mereka menisbahkan kebodohan kepada Allah yang telah berfirman,
“Katakanlah, “Tidak ada seorang pun di langit dan di bumi yang mengetahui perkara yang gaib kecuali Allah.” (QS. An-Naml: 65)

Sementara di sisi lain, mereka berkeyakinan bahwa para imam mereka mengetahui segala ilmu pengetahuan dan tak ada sedikit pun yang samar baginya. Al Kulaini, seorang ulama paling terpercaya di kalangan Syiah berkata di dalam bukunya, “Bab bahwa para imam mengetahui ilmu yang telah dan akan terjadi, dan tidak ada sesuatu apa pun yang tersembunyi bagi mereka.” (Al Kafi: 1/261).
 

5. Yahudi berkata, “Tidak layak (tidak sah) kerajaan itu melainkan di tangan keluarga Daud.” Syiah berkata, ”Tidak layak Imamah itu melainkan pada Ali dan keturunannya.”

6. Yahudi menghalalkan darah setiap muslim. Demikian pula Syiah, mereka menghalalkan darah Ahlussunnah/Sunni.

7. Yahudi tidak menetapkan adanya jihad hingga Allah mengutus Dajjal. Syiah Rafidhah mengatakan, ”Tidak ada jihad hingga Allah mengutus Imam Mahdi datang.”

8. Orang-orang Yahudi memberikan kepemimpinan kepada anak keturunan Nabi Harun ‘alaihis salam, bukan keturunan Nabi Musa ‘alahis salam. Demikian pula orang-orang Syiah, mereka memberikan kepemimpinan kepada keturunan Al Husein radhiyallahu ‘anhu, bukan Al Hasan radhiyallahu ‘anhu.

Dalam riwayat orang-orang Syiah disebutkan, dari Hisyam bin Salim, dia berkata, “Aku berkata kepada Ash-Shadiq Ja’far bin Muhammad —‘alaihimas salam, manakah yang lebih utama Al Hasan atau Al Husein?” Maka dia berkata, “Al Hasan lebih utama dari Husein.” Aku berkata, “Lalu bagaimana bisa imamah setelah Al Husein ditampuk keturunan Al Husein, bukan keturunan Al Hasan?” Maka Ja’far berkata, “Sesungguhnya Allah —Tabaraka wa Ta’ala— menyukai jika sunnah Musa dan Harun berlaku kepada Al Hasan dan Al Husein —‘alaihimas salam. Apakah engkau tidak melihat bahwasanya Musa dan Harun itu keduanya adalah nabi? Demikian pula Al Hasan dan Al Husein, keduanya adalah imam. Tapi, Allah Subhanahu wa Ta’ala menjadikan nubuwwah bagi keturunan Harun, bukan Musa, walaupun Musa lebih afdhal dari Harun —‘alaihimas salam.”

9. Syiah Imamiyah menetapkan 12 imam mereka untuk menyerupai jumlah pemimpin dari kalangan Bani Israil, sebagaimana disebutkan dalam QS. Al Maidah: 12.

10. Orang-orang Yahudi membenci Jibril. Mereka mengatakan bahwa Jibril adalah musuh kita dari kalangan malaikat. Adapun Syiah berkata, Jibril telah keliru dalam menyampaikan wahyu kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam. Mereka juga berkata, “Sesungguhnya Jibril ‘alaihis salam telah berkhianat ketika menyampaikan wahyu kepada Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam, padahal sepantasnya dan yang lebih berhak adalah Ali bin Abi Thalib radhiyallahu ‘anhu.”

Inilah Syiah, bagaimana bisa mereka menuduh Jibril ‘alaihis salam berkhianat, padahal Allah Azza wa Jalla telah menyifatinya dengan al amin (yang dapat dipercaya) dalam firman-Nya,
“Yang dibawa turun oleh ar-Ruh al Amin (Jibril).” (QS. As-Syu’ara: 193)

11. Yahudi sangat keras memusuhi kaum Muslimin, firman Allah Azza wa Jalla, artinya:
“Pasti kamu akan dapati orang yang paling keras permusuhannya terhadap orang-orang beriman ialah orang-orang Yahudi dan orang-orang musyrik.” (QS. Al Maidah: 82)

Demikian pula dengan orang-orang Syiah, sangat memusuhi Ahlus Sunnah wal Jamaah, bahkan menganggap mereka sebagai najis.
 
12. Yahudi dan Syiah, keduanya tidak bersifat adil dalam memberikan kecintaan dan kebencian. Di satu sisi, Yahudi bersifat ghuluw terhadap sebagian nabi dan orang-orang shaleh mereka. Mereka menempatkannya sebagai sembahan yang diagungkan. Seperti perkataan mereka yang dikutip dalam al Qur’an,
“’Uzair anak Allah.” (Qs. At-Taubah: 30)

Namun di sisi lain, mereka mencela sebagian nabi dan menuduh mereka sebagai penjahat. Demikian pula dengan Syiah, Anda dapat melihat mereka berlebih-lebihan mengagungkan Ali radhiyallahu ‘anhu dan sebagian keturunan beliau, bahkan menempatkan mereka sebagai sembahan dan berkeyakinan bahwa Allah Azza wa Jalla bersatu dalam dzat mereka. Namun di sisi lain, mereka mencela sahabat dan kaum Muslimin. Menuduh mereka munafik dan kafir.
 
Meski banyak memiliki persamaan, Yahudi dan Nasrani telah selangkah lebih maju dari Syiah dalam hal etika. Ketika orang-orang Yahudi ditanya, “Siapa penganut terbaik agama kalian?” Mereka menjawab, “Sahabat-sahabat Musa.” Orang-orang Nashrani pun ditanya dengan pertanyaan yang sama, jawaban mereka, “Para penolong ‘Isa.” Dan ketika orang-orang Syiah ditanya, “Siapa pengikut paling durhaka dari agama kalian?” Mereka menjawab, “Sahabat-sahabat Muhammad.”

Bagi mereka firman Allah Tabaraka wa ta’ala, artinya:
“Tidakkah engkau memperhatikan orang-orang yang diberi bagian dari Kitab (Taurat)? Mereka percaya kepada Jibt dan Thagut, dan mengatakan kepada orang-orang kafir, bahwa mereka itu lebih benar jalannya daripada orang-orang yang beriman. Mereka itulah orang-orang yang dilaknat Allah. Dan barangsiapa dilaknat Allah, niscaya engkau tidak akan mendapatkan penolong baginya.” (QS. An- Nisaa’: 51-52).
Wallahu a’lam bish-shawab.
 
Sumber : http://zionisyahudi.blogspot.com

Industry Raksasa - Pendukung Zionis - Israel


Inilah sebagian dari industry raksasa yang mendukung zionis-Israel


Friday, 26 October 2012

Swiftsure class - Kapal Selam Bertenaga Nuklir Inggris


Pada tahun 1971 yang pertama dari kelas Swiftsure Inggris generasi kedua SSN diluncurkan di galangan kapal Vickers di Barrow-in-Furness.

Los Angeles class - Kapal Selam Bertenaga Nuklir US



Los Angeles adalah kapal selam terbesar bertenaga nuklir kapal dibangun untuk satu desain, keunggulannya adalah kecepatan dari kelas kapal selam tua dengan sonar dan kemampuan senjata dari kelas Sturgeon.



   Peningkatan signifikan dalam ukuran terutama hasil dari dua kali lipat daya terpasang yang tersedia dengan pemasangan desain reaktor baru, reaktor bertekanan air S6G berdasarkan reaktor d2g dipasang di kapal penjelajah bertenaga nuklir dari kelas Bainbridge dan Truxtun. Reaktor pengisian bahan bakar berlangsung setiap 10 tahun.

   
Perahu awalnya dilakukan pencarian BQQ-5 pasif / aktif dan menyerang sistem sonar. Dari seterusnya USS San Juan (SSN-751), sistem-1 BSY dipasang. The USS Augusta dan Cheyenne USS berdua dilengkapi dengan array BQG-5D-wide aperture panggul. Semua kapal memiliki jarak dekat BQS-15 aktif frekuensi tinggi sonar untuk deteksi es. Sensor lainnya termasuk MIDAS (Tambang dan Ice Detection System Penghindaran) dipasang untuk pertama kalinya di San Juan, dan semua kapal dari seterusnya ini yang dilengkapi dengan suara-mengurangi ubin dan hydroplanes dipindahkan dari sirip ke bagian depan dari lambung.



   Berkat sistem elektronik, kelas telah terbukti menjadi platform ASW sangat baik meskipun, pada suatu kesempatan di Alpha out-of-daerah pertama penyebaran I, kapal Soviet dengan mudah dapat berlari lebih cepat dari Los Angeles tertinggal kelas kapal off Islandia hanya dengan menggunakan kecepatan superior bawah lautnya. Terhadap lebih konvensional Soviet dirancang bertenaga nuklir kapal tingkat keberhasilan deteksi dan pelacakan cukup tinggi. The BQQ-5 canggih sistem pada satu kesempatan diperoleh dan dimiliki kontak dengan dua Victor kelas SSN Soviet untuk waktu yang panjang.



Kelas ini memiliki array senjata yang sangat kuat, termasuk Tanah Taktis Rudal Tomahawk Attack (TLAM) dengan kisaran antara 900 dan 1 700 km (559 dan 1 056 mil). Versi terbaru dari rudal adalah versi TLAM-C, yang dapat membawa satu 454-kg (1 000-lb) hulu ledak dan TLAM-D yang membawa muatan sampai 900 km submunisi. The kesatuan standar HE hulu ledak juga dapat diganti dengan 318-kg (692 lb-) berbentuk-biaya hulu ledak. Untuk mengatasi masalah penyimpanan senjata yang terbatas, semua kapal dari Providence USS (SSN-719) dan seterusnya dilengkapi dengan sistem peluncuran vertikal di mana tabung peluncuran untuk TLAMs ditempatkan di luar lambung tekanan balik array sonar. Meskipun Tomahawk yang berkemampuan nuklir, senjata tersebut tidak sekarang digunakan secara rutin.



   Selain itu, kapal juga dapat membawa 21-in (533 mm Mk-48 aktif / pasif homing torpedo dengan pilihan kawat-bimbingan. Pedoman ini cocok untuk rentang sampai 50 km (31 mil) atau 38 km (23 mil) dalam mode aktif atau pasif masing-masing. The torpedo memiliki 267-kg (588 lb-) hulu ledak, dan 26 Mk 48 senjata dapat dibawa oleh perahu Angeles kelas Los meskipun beban lain adalah 14 torpedo dan 12 tabung-diluncurkan TLAMs. Ini dipecat dari empat tabung ditempatkan di bagian tengah kapal kapal. Kelas Los Angeles telah berpartisipasi dalam operasi di Irak, Kosovo dan Afghanistan Selanjutnya,. kapal juga terus di bawah es operasi mereka, dan pada pertengahan 2001, USS Scranton (SSN-756) muncul melalui es di kutub utara. Sebelas kelas telah pensiun.

Kateristik  Los Angeles class





Entered service 1976
Crew 133 men
Diving depth (operational) 450 m
Diving depth (maximum) 750 m
Dimensions and displacement
Length 110.34 m
Beam 10.06 m
Draught 9.75 m
Surfaced displacement 6 082 tons
Submerged displacement 6 927 tons
Propulsion and speed
Surfaced speed 18 knots
Submerged speed 32 knots
Nuclear reactors 1 x ? MW
Steam turbines 2 x 26 MW
Armament
Missiles 12 x external tubes for Tomahawk missiles
Torpedoes 4 x 533-mm torpedo tubes for 26 torpedoes or missiles

Gerald R. Ford-class - Kapal Induk Bertenaga Nuklir US


Kelas Ford adalah penerus kapal induk kelas Nimitz. Diharapkan total 9-10 kapal induk kelas ini akan dibangun. Ini akan menggantikan Nimitz dan Peningkatan kelas kapal perang. Direncanakan Ford class baru akan ditugaskan setiap 5-6 tahun dengan konstruksi terus  hingga tahun 2058. Kapal ini  dikategorikan sebagai kapal induk bertenaga nuklir dan diberi nomor dengan angka lambung  CVN- 

Invincible class - Kapal Induk Inggris


Runtuhnya operator fixed-sayap pesawat Inggris, dengan pembatalan program pembawa CVA-01 armada pada tahun 1966, dipimpin pada tahun 1967 untuk Kebutuhan staf untuk cruiser 12 500 ton perintah dilengkapi dengan enam helikopter Sea King ASW. Sebuah desain ulang ini konsep dasar untuk memberikan ruang dek yang lebih menunjukkan bahwa sebuah kelompok sembilan helikopter udara jauh lebih efektif.


   Sebuah spesifikasi baru menghasilkan desain yang dikenal sebagai ton 500-19 melalui cruiser deck (TDC), istilah yang digunakan untuk apa pada dasarnya pembawa cahaya desain karena sensitivitas politik dengan politisi yang dilihat kemungkinan kebangkitan pembawa pada waktu. Meskipun demikian, para desainer menunjukkan inisiatif dalam memungkinkan ruang yang cukup dan fasilitas yang akan dimasukkan dari awal untuk versi angkatan laut dari RAF Harrier V / STOL pesawat perang. Para desainer sepatutnya diberikan untuk pandangan ke depan tersebut pada bulan Mei 1975 ketika diumumkan secara resmi bahwa TDC akan membawa Sea Harrier.



   
Yang pertama dari kelas Invincible, HMS Invincible, yang telah ditetapkan pada bulan Juli 1973 di galangan kapal Vickers di Barrow-in-Furness, tidak ditunda selama bangunan. Pada bulan Mei 1976 kapal kedua, HMS Mulia, diperintahkan, dan pada bulan Desember 1978, ketiga Indomitable HMS, dikontrak. Namun sebagai akibat dari keresahan publik, Angkatan Laut dalam suasana hati yg mendamaikan berganti nama kapal HMS Ark Royal. Kapal-kapal yang ditugaskan pada bulan Juli 1980, Juli 1982 dan November 1985.


   Kapal-kapal dari kelas adalah gas terbesar turbin bertenaga kapal perang di dunia, dengan hampir setiap bagian dari bawah-dek peralatan, termasuk modul mesin, cocok untuk perawatan oleh pertukaran. Selama membangun baik Invincible dan Illustious yang dilengkapi dengan 7 ° ski-melompat landai, sedangkan Royal Ark memiliki jalan ° 15. Pada Februari 1982, diumumkan bahwa Invincible adalah untuk dijual ke Australia sebagai pembawa helikopter untuk menggantikan HMAS Melbourne, hanya menyisakan dua operator dalam pelayanan British. Namun, kesepakatan itu dibatalkan setelah kampanye Falklands, dengan bantuan dari Royal Navy, seperti yang disadari oleh pemerintah bahwa tiga operator harus tersedia untuk memastikan dua dalam pelayanan pada satu waktu. Selama Operasi Corporate Invincible dimulai dengan kelompok udara delapan Harriers Laut dan sembilan helikopter Sea King ASW.  


Namun, sebagai akibat dari kehilangan dan penggantian ini dimodifikasi untuk sekelompok 11 Sea Harriers, delapan ASW Laut Kings dan dua helikopter Lynx dikonfigurasi untuk rudal Exocet pemikat. Salah satu masalah adalah bahwa sebagian besar pesawat tambahan yang harus ditampung di geladak karena ada cukup ruang bagi mereka dalam hanggar. Yang Mulia bergegas sampai selesai pada waktunya untuk meringankan Invincible setelah perang, dan pergi ke selatan dengan 10 Sea Harriers, sembilan ASW Laut Kings dan dua Sea King AEW konversi. Kapal juga dilengkapi dengan dua 20-mm mounting Phalanx CIWS untuk anti-rudal pertahanan dan dua single 20-mm AA senjata untuk memperbaiki tidak ada sebelumnya close-in pertahanan udara. Kelompok udara normal terdiri dari lima Harriers Laut dan 10 Sea Kings (ASW delapan dan dua AEW).


   Sejak 1980-an Royal Navy telah menjalankan dua kapal dengan ketiga menjalani reparasi. The Invincible dibawa ke standar dari Royal Ark, kemudian diikuti Mulia. The Royal Ark mulai mereparasi dua tahun pada tahun 1999.

   
Dalam beberapa tahun terakhir enam RAF GR.Mk 7 Harriers telah teratur memulai untuk tanah-serangan misi di bawah Harrier Angkatan Bersama. Mulia telah Laut Dart nya peluncur rudal dihapus untuk memungkinkan ruang untuk perpanjangan penerbangan dan majalah persenjataan baru. The Invincible adalah di stasiun off the Adriatic pada tahun 1994 ketika Sea Harrier F / A. 2s Mk pertama operasional dikerahkan.



   Operator Lampu kelas pesawat Invincible akan digantikan oleh Elizabeth operator baru dan jauh lebih besar kelas Ratu pesawat. Yang pertama dari kelas, HMS Ratu Elizabeth diharapkan untuk masuk layanan dengan Angkatan Laut Kerajaan pada tahun 2016.

Kateristik Invincible class




Entered service 1980
Crew 1 000 men
Aircrew 320 men
Marines ?
Dimensions and displacement
Length 206.6 m
Beam 27.5 m
Draught 7.3 m
Displacement, standard 16 000 tons
Displacement, full load 19 500 tons
Propulsion and speed
Speed 28 knots
Gas turbines 4 x 112 000 hp
Aircraft
VTOL 11 x Sea Harrier
Helicopter 8 x Sea King
2 x Lynx
Armament
Missiles 1 x Sea Dart SAM launcher with 22 missiles
Guns 2 x 20-mm Phalanx CIWS, 2 x single 20-mm AA

Thursday, 25 October 2012

Rencana Penyatuan Zona Waktu Di Indonesia


Saat ini Indonesia mengunakan tiga zona waktu yaitu GMT +7 untuk waktu Indonesia bagian barat, GMT +8 untuk Indonesia bagian tengah dan GMT +9 untuk Indonesia bagian timur. Dengan penyatuan zona waktu ini Indonesia akan disatukan menjadi GMT +8. (in).

Dasar Penyatuan Zona Waktu 
Kajian Zona Satu Waktu GMT+8 NKRI sudah dilakukan oleh Kementerian Riset dan Teknologi sejak 2004 – 2008 dengan tema penyesuaian wilayah waktu kaitannya dengan penghematan energi (Listrik). Hal ini berdasarkan isu hangat yang berkembang di masyarakat soal hemat energi, khususnya energi listrik yang kemudian menjadi Instruksi Presiden.

“Pertimbangan penyatuan zona waktu didasarkan pada pertimbangan kondisi geografis, politik, sosial budaya, ekonomi, hankam dan agama. Selain itu juga keuntungan penyatuan zona waktu akan berdampak pada penghematan energi,” kata Tim Kajian Kementerian Riset dan Teknologi, Mohammad Nur Hidayat selaku Tim kajian Kementerian Riset dan Teknologi.


Sementara dilansir Tempo, penyatuan zona waktu ini akan menguntungkan perdagangan. Menurut Menteri Perdagangan Gita Wirjawan, penyatuan ini sangat positif karena transaksi perdagangan di Indonesia bisa dilakukan bersamaan.


"Ini akan mendatangkan keuntungan dibandingkan kalau kita mulai dagang di waktu Indonesia bagian barat, terus di bagian timur harus menunggu dua jam. Dan dalam dua jam itu perdagangan bisa banyak sekali yang bisa dilakukan," katanya.


Menurut Komite Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia, ada beberapa keuntungan dari penerapan satu zona waktu di Indonesia.


Pertama, peluang transaksi yang lebih banyak. Dalam ruang waktu yang sama, 50 juta masyarakat di kawasan tengah dan timur Indonesia memperoleh kesempatan transaksi yang lebih banyak untuk bertransaksi dengan masyarakat di kawasan barat Indonesia. Demikian juga sebaliknya.


Keuntungan kedua adalah orientasi transaksi yang lebih ke domestik. Selama ini orientasi transaksi memanfaatkan pasar atau suplai dari negara tetangga dipulihkan ke pasar domestik.


Ketiga, transaksi bursa efek bisa lebih luas. Transaksi harian di bursa efek Indonesia (BEI) akan meningkat seiring dengan meningkatnya volume dan jumlah transaksi harian. Dengan asumsi peningkatan konservatif Rp500 miliar per hari, maka setiap tahun terbangun Rp100 triliun transaksi tambahan.


JK Menolak Penyatuan Zona Waktu
Mantan Wakil Presiden H Jusuf Kalla (JK) menolak rencana pemerintah yang akan menyatukan zona waktu di Indonesia. Menurutnya, penyatuan waktu justru akan merugikan penduduk Indonesia yang berada di bagian barat.

Ia mencontohkan, di Aceh, harus menyesuaikan waktu 1,5 jam. Siswa sekolah harus berangkat saat masih gelap dan itu membahayakan, apalagi jika berada di daerah pedalaman. Masyarakat harus mengubah gaya hidupnya karena penyatuan waktu ini.

Menurut JK, perbedaan zona waktu bisa diatasi dengan kecanggihan teknologi, bisa menggunakan email ataupun media informasi lainnya untuk berbisnis. Untuk itu, JK mengharapkan penyatuan zona waktu itu bisa saja membingungkan masyarakat.
 
Kenyataan Pelaksanaan Penyatuan Zona Waktu
Rencana penyatuan zona waktu di Indonesia dari WIB, WITA dan WIT menjadi satu waktu belum bisa dilaksanakan. Keinginan untuk menerapkannya mulai 28 Oktober dipastikan batal karena perlu sosialisasi kepada masyarakat.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa menegaskan penggabungan zona waktu belum bisa dilaksanakan. "Belum bisa dilaksanakan," kata Hatta ketika ditemui usai Rapat Kerja dengan Badan Anggaran DPR, Senin (1/10/2012).

Hatta menjelaskan soal batalnya rencana tersebut, kerena pemerintah masih melakukan sosialisasi kepada masyarakat. "Kita masih melakukan sosialisasi kepada masyarakat jangan sampai ada masyarakat yang tidak tahu," ucapnya.

Artinya rencana penetapan penggabungan zona waktu 28 Oktober 2012 tidak bisa dilaksanakan? "Nggak," tandasnya.

Rencana penyatuan zona waktu digulirkan oleh Komite Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (KP3EI). Kebijakan itu harus menunggu persetujuan Presiden SBY.


(Berbagai Sumber)